Sabtu, 13 Oktober 2012

Pengamatan dan Ramalan Peluang Pasar di Indonesia

Menurut pandangan, pengamatan dan ramalan saya mengenai peluang pasar yang ada di Indonesia saat ini sedang mengalami kenaikan yang cukup signifikan dalam hal penjualan melalui online ataupun offline. meski memang tidak semua orang ikut terlibat dalam pasar online / offline ini, namun lebih dari 50% orang di Indonesia kini sedang asik melirik untuk berbelanja dengan cara itu. Hanya saja jika dilihat dari segi pembeli, tidak banyak yang merasakan kerugian dalam memenuhi hasrat berbelanja mereka. Karena pasar yang dijalankan secara online lebih banyak membuat pertanyaan pertanyaan yang meragukan dalam diri calon pembeli untuk suatu barang yang ingin dibelinya. Tapi tidak semua penjualan melalui online itu meragukan, karena saya sendiri tidak jarang memerankan sebagai pembeli dalam pasar online. Komunikasi antar pembeli dan penjual sangatlah penting untuk memastikan transaksi berjalan dengan lancar, seperti menelpon langsung kepada penjual dan menanyakan detail calon barang yang akan kita beli, kamudian tentukan bagaimana kita membayar dan pastikan barang tiba dirumah sesuai dengan perjanjian kedua belah pihak. Jika salah satu dari rangkaian tersebut ada yang kurang jelas tidak ada salahnya kita kembali mendiskusikan dengan pihak penjual.

Pemaparan saya diatas tadi adalah pengamatan saya mengenai peluang pasar secara online / offline berdasarkan pengalaman pribadi saya dan pengalaman orang terdekat saya. Namun jika kita ingin melihat atau meramalkan bagaimana peluang pasar yang baik yang ada di Indonesia, kita tidak bisa memaparkan keseluruhan mengenai peluang pasar yang terjadi karena sangatlah banyak yang bisa kita lihat sendiri dalam kehidupan sehari-hari.

Seperti peluang pasar dalam hal kuliner, pakaian, acsessories, ataupun barang yang masih setengah jadi yang bisa dikembangkan lagi menjadi suatu barang yang bernilai lebih. selain itu peluang pemasaran di Indonesia dalam hal barang-barang elektronik dan gadget kini sangatlah tinggi permintaannya.
Hal ini menimbulkan sebuah pertanyaan dalam benak saya yaitu "Apakah orang-orang Indonesia sudah mulai bertahap naik dalam segi perekonomian, atau barang-barang tersebut memang sangatlah penting dalam kehidupan, ataukah mereka berlomba-lomba ingin memiliki barang tersbut hanya sekedar gengsi semata?"
Pertanyaan tersebut bisa dijawab dengan berbagai macam penjelasan yang berbeda menurut masing-masing individu, karena itulah saya tidak akan membahas mengenai hal ini.

Kembali dengan pengamatan awal, mengenai peluang pasar yang ada di Indonesia. Dilihat dari tahun-tahun sebelumnya Indonesia hanya mampu menjadi peng-impor barang dari luar negeri, namun sekarang hal ini bisa kita kurangi dengan melihat negara-negara berkembang yang lain yang juga mampu menghasilkan barang untuk di-ekspor ke negara lain. Sebab itulah kita seharusnya lebih menyainkan diri bahwa kita bisa menjadi peng-ekspor barang layaknya negara lain, dan menurut pengamatan saya kini Indonesia sudah mulai sedikit ada kemajuan mengenai pasar dunia dalam mengekspor barang atau hasil keterampilan masyarakat yang mampu mengubah pemikiran kita pada benda-benda yang kurang diminati didalam negeri ternyata setelah ditawarkan keluar justru lebih banyak peminatnya dibanding dari negara asalnya sendiri. Karena hal inilah saya percaya dan yakin bahwa untuk ramalan dalam peluang pasar yang telah berkembang di Indonesia dapat berjalan dengan stabil hingga beberapa tahun kedepan. Jika pemerintah ikut turun membantu masyarakat mengembangkan bisnis pasar dunia ini, saya yakin Indoensia bisa menjadi negara yang lebih sejahtera dalam hal perekonomian layaknya negara berkembang yang bertahap menuju negara maju.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar